Setelah
sebelumnya kami membahas tentang katabolisme glukosa, kali ini kami akan
membahas tentang katabolisme protein dan asam lemak. Seperti yang telah kita
ketahui bersama, selain mengandung karbohidat (glukosa), makanan sehari-hari
kita juga mengandung protein dan lemak. Ternyata protein dan lemak dalam
makanan tersebut juga dapat dimanfaatkan oleh sel untuk menghasilkan Adenosine
triphosphate (ATP).
![]() |
Skema katabolisme protein dan lemak |
1. Katabolisme Protein
Protein dalam percernaan awalnya dipecah menjadi asam amino. Kemudian gugus amino pada asam amino tersebut dilepaskan. Proses tersebut dinamakan dengan deaminasi yang menghasilkan urea dan dan senyawa dengan beberapa atom karbon. Senyawa tersebut kemudian masuk kedalam rangkaian glikolisis atau siklus krebs. Sebagai contoh, asam amino alanin diubah menjadi piruvat, glutamate diubah menjadi α-ketoglutarate dan aspartat menjadi oksaloasetat. Piruvat kemudian akan dioksidasi menjadi acetyl-CoA. α-ketoglutarate dan oksaloasetat akan masuk ke dalam siklus krebs.
![]() |
Deaminasi glutamate menjadi α-ketoglutarate |
Lemak yang masuk dalam pencernaan
akan dipecah menjadi giserol dan asam lemak. Asam lemak mempunyai rangkaian
ekor yang terdiri dari ikatan –CH2. Asam lemak dioksidasi di dalam
matriks mitokondria. Enzim-enzim dalam matriks mitokondria tersebut memutuskan
2 molekul atom karbon dengan gugus acetyl pada ekor asam lemak hingga seluruh
asam lemak dikonversi menjadi gugus acetyl. Tiap-tiap gugus acetyl yang
dihasilkan akan berikatan dengan coenzyme A membentuk acetyl-CoA.
Proses diatas sering disebut dengan β-oksidasi.
![]() |
β-oksidasi; konversi asam lemak menjadi acetyl-CoA |
Baca Juga : Anatomi dan Fungsi Hati
Namun besar manakah ATP yang dihasilkan oleh lemak dan karbohidrat (sukrosa)?
Mari kita bandingkan..
Jika diasumsikan bahwa 1 NADPH
dapat menghasilkan 2,5 ATP dan FADH2 menghasilkan 1,5 ATP sesuai
dengan perhitungan yang telah dibahas pada sebelumya. Glukosa yang mengandung 6 atom karbon dapat
menghasilkan 30 ATP. Sedangkan perhitungan ATP yang dihasilkan oleh 6 atom
karbon asam lemak adalah sebagai berikut :
- terjadi 2 kali reaksi β-oksidasi
untuk mengubah asam lemak tersebut menjadi 3 acetyl-CoA, tiap kali
reaksi diperlukan 1 ATP sehingga total diperlukan 2 ATP. Namun, dalam tiap-tiap
reaksi tersebut juga dihasilkan 1 NADPH dan 1 FADH2.. Sehingga ATP
yang diperoleh dari reaksi tersebut adalah 6 ATP (8 ATP-2 ATP).
- tiap-tiap acetyl-CoA masuk kedalam siklus krebs dan
menghasilkan 10 ATP. Sehingga 3 acetyl-CoA menghasilkan 30 ATP
- Jadi total ATP keseluruhan yang diperoleh dari katalisis 6 karbon
asam lemak adalah 36 ATP.
Dari perhitungan tersebut,
diketahui bahwa lemak menyimpan energi (ATP) lebih banyak dari pada karbohidrat
yaitu 20 % lebih banyak. Selain itu, asam lemak juga memiliki berat atau ukuran
2/3 lebih rendah dari pada glukosa sehingga 1 gram asam lemak mengandung lebih
banyak kalori dari pada 1 gram glukosa. Oleh karena itu, hewan lebih suka
menyimpan kelebihan kalori dalam bentuk lemak dari pada karbohidrat karena jika
hewan menyimpan kelebihan kalori dalam bentuk karbohidrat biomassanya akan
lebih besar.
Demikian postingan tentang KATABOLISME PROTEIN DAN LEMAK, semoga bermanfaat.
Kata Kunci :
KATABOLISME PROTEIN DAN LEMAK,β-oksidasi, katabolisme protein, katabolisme lemak, deaminasi
Demikian postingan tentang KATABOLISME PROTEIN DAN LEMAK, semoga bermanfaat.
Kata Kunci :
KATABOLISME PROTEIN DAN LEMAK,β-oksidasi, katabolisme protein, katabolisme lemak, deaminasi
0 komentar