Biosintesis Sukrosa pada Tanaman Tebu
Tanaman tebu merupakan tanaman C4 yang asimilasi karbonnya terjadi di dua
sel yaitu sel mesofil dan bundle sheath
cell. Jalur asimilasi karbon tanaman C4 dimulai dari CO2 yang masuk melalui
stomata ke sel mesofil, kemudian berikatan dengan PEP (Phosphoenol Pyruvate) yang dikatalisis oleh PEPC (Phosphoenol Pyruvate Carboksilase)
membentuk asam oksaloasetat yang selanjutnya diubah menjadi asam malat untuk
ditransfer ke bundle sheath cell. Asam malat di bundle sheath cell mengalami
dekarboksilasi yang dikatalisis oleh malate
dehydrogenase (oxaloacetate-decarboxylating) (NADP+) menghasilkan pyruvat
dan CO2.
Pyruvat akan dikembalikan lagi ke dalam sel mesofil sedangkan CO2
masuk dalam proses siklus calvin.
Baca Juga : Perbedaan Tanaman C3, Tanaman C4, dan Tanaman CAM
Baca Juga : Perbedaan Tanaman C3, Tanaman C4, dan Tanaman CAM
Rangkaian asimilasi karbon pada tanaman C4 |
Dalam siklus calvin, CO2 mengalami
beberapa reaksi yang akhirnya dihasilkan triosa phosphate (triosa-P). Sebagian
triosa phosphate digunakan untuk membentuk pati di kloroplast dan ada yang
dikeluarkan dari kloroplas untuk membentuk sukrosa di dalam sitosol. Di dalam sitosol, triosa phosphate dikonversi menjadi beberapa
senyawa, diantaranya adalah UDP-glucose
dan fructose-6-phosphate (F6P).
Kedua senyawa tersebut kemudian dikatalis oleh enzim Sucrose phosphate synthase (SPS) menghasilkan sucrose-6-phosphate. Selanjutnya phosphate pada sucrose-6-phosphate
dihidrolisis oleh sucrose phosphate
phosphatase (SPP) menjadi sukrosa
dan phosphate anorganic (Pi). Phosphate
anorganik yang masuk ke dalam kloroplast secara antiport dengan triosa-phosphate (triosa-P). Rangkaian biosintesis sukrosa secara umum dapat dilihat pada gambar berikut :
Rangkaian biosintesis sukrosa dalam bundle sheath cell tanaman tebu |
Enzim Sucrose phosphate
synthase (SPS) merupakan enzim kunci dalam proses
biosintesis sukrosa karena besarnya sukrosa yang dihasilkan berbanding lurus dengan jumlah enzim Sucrose phosphate synthase (SPS) . Sebagian besar tanaman mempunyai lebih dari satu gen yang
menyandikan protein Sucrose phosphate
synthase (SPS), seperti pada tanaman tebu terdapat 2 gen
yang menyandikan Sucrose phosphate
synthase (SPS) yaitu SoSPS1
dan SoSPS2.
Berdasarkan analisis northern blot, gen SoSPS1
lebih dominan diekspresikan pada jaringan fotosintetik (daun) sedangkan SoSPS2
diekspresikan di akar. Pada tingkatan transkripsi, ekspresi gen SoSPS1
dipengaruhi oleh cahaya dan mencapai maksimum setelah pemberian cahaya selama
24 jam, sedangkan gen SoSPS2 tidak
dipengaruhi oleh cahaya.
Translokasi atau Transportasi Sukrosa Pada Tanaman
Tebu
Sukrosa merupakan senyawa yang dibutuhkan
oleh setiap bagian tanaman. Sukrosa banyak digunakan tanaman sebagai sumber
energi serta disimpan sebagai cadangan makanan. Pada tanaman tebu, sukrosa disimpan/diakumulasikan
pada batang. Akumulasi sukrosa pada organ penyimpanan banyak dipengaruhi oleh translokasinya dari source ke sink. Proses
translokasi sukrosa dari source ke sink termasuk dalam long distance transport yang melewati pembuluh floem dan dapat terjadi secara simplast maupun
apoplast. Simplast adalah transport zat dari sel ke sel yang difasilitasi oleh
plasmodesmata, sedangkan apoplast adalah transport zat melewati ruang antar sel
dan difasilitasi oleh protein Sucrose transporter (SUT). Translokasi atau transportasi
sukrosa oleh protein SUT merupakan bentuk pengangkutan aktif yang merupakan
pengangkutan zat melawan gradien konsentrasi serta menggunakan mekanisme
sukrosa-H+ simporter (sucrose
proton symport).
Sucrose transporter terletak pada membran plastid, membran vacuola, dan membran plasma. Protein sucrose transporter
berperan penting dalam translokasi sukrosa secara aktif pada sel
tanaman. Sukrosa
akan memasuki sel pengiring (companion
cell) dan sieve elemen melalui sucrose transporter. Sukrosa yang berada di dalam jaringan source dan sel
pengiring (companion cell), akan
memasuki sieve element floem melalui
plasmodesmata yang akan bergerak menuju
jaringan penyimpan (sink) melalui
aliran massa.
Translokasi Transportasi dari daun ke organ yang membutuhkan . S: sukrosa, P: plasmodesmata |
Demikian Postingan kali ini tentang Biosintesis dan Transport Sukrosa pada Tanaman Tebu. Semoga bermanfaat
Kata Kunci :
Biosintesis Sukrosa pada Tanaman Tebu, sukrosa adalah, gula pada tebu, sumber gula dari tebu, tanaman C4, asimilasi karbon tanaman C4, Rangkaian biosintesis sukrosa dalam bundle sheath cell tanaman tebu, asimilasi karbon dari tebu, tebu transgenik, sintesis sukrosa, enzim Sucrose phosphate synthase, SPS, enzim SPS adalah, SPS pada tebu, Translokasi atau Transportasi Sukrosa Pada Tanaman Tebu, Sucrose transporter, SUT, Protein SUT, Bambang sugiharto tebu transgenik, tebu transgenik, akumulasi sukrosa, transport sukrosa, cara tebu menyimpan gula
0 komentar