1. Air Hujan
Kaya unsur Nitrogen
Nitrogen sangat berperan pada saat masa pertumbuhan tanaman. Ketika hujan turun tanah yang gersang pun akan jadi subur. Biji-bijian yang ada dalam tanah akan segera tumbuh. Tidak ada salahnya kalau waktu hujan, Anda menampung air hujan dan di kemudian hari air tersebut dapat digunakan untuk menyirami air.
2. Air hujan
merupakan air murni
Air murni
adalah air dengan total dissolved Solid (TDS) yang rendah. Artinya air tersebut tidak mengandung zat-zat yang
terlarut di dalamnya.
3. Air hujan
dapat digunakan untuk mengencerkan bahan-bahan kimia
Dengan TDS rendah
air hujan itu bisa digunakan untuk mengencerkan bahan-bahan kimia. Namun jika dipakai untuk
mengencerkan bahan kimia tersebut, jangan menggunakan air hujan yang telah
melewati talang air karena dikhawatirkan air telah terkontaminasi zat-zat yang
ada pada talang. Kumpulkan air hujan langsung dengan menaruh ember atau timba
di tempat terbuka.Manfaat air hujan untuk tanaman
4. Air hujan dapat mencuci garam di dalam tanah
Semua jenis pupuk pupuk pada dasarnya memiliki kandungan garam dan ketiga kandungan garam pada tanah pertanian berlebihan maka resikonya dapat mengeraskan tanah. Dengan adanya air hujan garam-garam tersebut akan tercuci oleh air hujan. Sehingga tanah tidak berubah menjadi keras.
5. Air hujan disukai tanaman
Berdasarkan penjelasan nomer
1 hingga nomer 4 diatas dijelaskan bahwa air hujan mempunyai manfaat lebih
dibanding air biasa. Selain itu air hujan itu tidak mengandung bahan-bahan
kimia yang mungkin bisa berbahaya atau beresiko bagi tanaman kita. Oleh karena
itu tanaman lebih suka air hujan dibandingkan dengan air biasa. Mungkin ada
yang bertanya, mengapa ketika hujan tanaman kebanyakan malah terserang
penyakit?
Ketika hujan, kelembapan tanah dan udara naik, sebagian penyakit tanaman menyukai kelembaban tinggi. Jadi pada musim hujan, bukan air hujan yang menyebabkan tanaman terserang penyakit namun karena kelembaban yang tinggi sehingga jaga aliran air dilahan kita, jangan sampai ada genangan terbentuk.
6. Air hujan melarutkan
sampah organik
Air hujan yang tertampung
dalam sampah organik ternyata memiliki kandungan unsur hara yang bisa
bermanfaat sebagai nutrisi bagi tanaman kita. Sampah organik yang telah
terdekomposisi atau terurai mengandung banyak nutrisi hara untuk tanaman. Ketika
sampah tersebut terkena air hujan, nutrisi hara tersebut akan larut dan bisa
menyuburkan tanaman.
7. Air hujan sebagai
pengencer pestisida
Bahan aktif pestisida
bakalan cepat mengalami yang namanya hidrolisis ketika ketemu air yang pH
larutan netral atau basa. Hidrolisis itu adalah terpecahnya suatu bahan aktif
menjadi bentuk yang lebih kecil lagi atau lebih sederhana. Ketika bahan
terhidrolis yang tadinya tidak aktif manjadi aktif.
Mengapa pestisida harus
aktif?
Bayangkan ketika anda
menyemprot dengan pestisida tidak aktif, hamanya pasti tidak akan mati. Oleh
karena itu sebelum penyemprotan pestisida perlu dilarutkan terlebih dahulu. Pelarut
yang digunakan bisa memggunakan air hujan karena pH air hujan mendekati netral.
8. Air hujan membantu proses fotosintesis
Air hujan dapat lebih sempurna membantu
tanaman kita dalam melakukan proses fotosintesis. Fotosintesis
adalah proses pembentukan energi dari cahaya matahari dan air.Kalau kita melihat tanaman yang daunnya kuning. Bisa jadi itu karena
daun kekurangan air maka fotosintesis tidak bisa berlangsung sehingga daunnya
menguning. Pada musim kemarau kita harus banyak menyirami tanaman kita agar
kebutuhan airnya tercukupi. Saat musim kemarau, pemupukan cocoknya dilakukan
dengan dikocor karena selain memberi pupuk pengocoran dapat juga dapat
memberikan suplai air. Saat musim hujan, pemupukan cocok dilakukan dengan cara
ditabur karena dengan air hujan pupuk tabur bisa cepat larut.
9. Air hujan membantu
proses penyerbukan
Air hujan dapat membantu
proses penyerbukan yang terjadi pada beberapa jenis tumbuhan. Saat tanaman kita terkena hujan maka membuat serbuk sari terbawa
air hujan mendekati kepala putik sehingga akan terjadi penyerbukan.
10. Air hujan dapat digunakan
sebagai bahan pupuk organik
Ketika air hujan ditambahkan dengan bahan-bahan lainnya, air hujan dapat dijadikan pupuk organik. Pupuk yang telah dikenal dan menggunakan air hujan sebagai bahannya adalah pupuk Kalpataru.
Demikian postingan tentang 10 Manfaat dari air hujan untuk tanaman.
0 komentar